Momentum Emas Barcelona di Bawah Asuhan Hansi Flick
Barcelona berpeluang untuk mencetak rekor kemenangan beruntun terpanjang La Liga di bawah asuhan pelatih, Hansi Flick.
Jika Barcelona memenangkan pertandingan melawan Osasuna, mereka akan unggul tiga poin atas Real Madrid dan memperlebar jarak dengan Atletico Madrid menjadi tujuh poin. Ikuti terus pembahasan menarik dari sepak bola Spanyol, yang tentunya telah dirangkum sebagai berikut LIGA SPANYOL.
Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!
Performa Barcelona di Bawah Asuhan Hansi Flick
Di bawah asuhan Hansi Flick, Barcelona menunjukkan performa yang menjanjikan, membuka peluang emas untuk mencetak rekor kemenangan beruntun terpanjang. Mereka berpotensi merebut puncak klasemen La Liga saat menghadapi Osasuna pada 28 Maret 2025.
Jika berhasil memenangkan pertandingan ini, Barcelona akan mencatatkan delapan kemenangan beruntun di liga untuk pertama kalinya musim ini, menandai tonggak sejarah penting di bawah kepemimpinan Flick. Sebelumnya, Barcelona telah mencatat tujuh kemenangan beruntun, dimulai dengan kemenangan 2-1 atas Valencia dan diakhiri dengan kemenangan 1-0 melawan Getafe.
Mengumpulkan 21 poin penuh dengan 23 gol dan hanya kebobolan lima gol. Momentum positif ini menjadi kesempatan berharga bagi Barcelona untuk bersaing memperebutkan gelar musim ini. Namun, Barcelona harus mengatasi absennya pemain kunci seperti Raphinha dan Ronald Araujo.
Catatan Gemilang Barcelona di Awal Tahun 2025
Sejak awal tahun 2025, FC Barcelona, di bawah bimbingan manajer Hansi Flick, menikmati laju tak terkalahkan yang mengesankan, memenangkan 12 pertandingan berturut-turut. Barcelona telah mencatatkan 17 laga tanpa kekalahan di tahun 2025. Performa yang sangat baik ini menjadikan Barcelona satu-satunya tim di Eropa yang belum terkalahkan pada periode ini.
Jika mereka dapat mempertahankan performa yang konsisten ini, Barcelona berpotensi menyamai rekor Xavi Hernandez, yang mencatatkan 18 pertandingan tanpa kekalahan di musim 2022-2023. Keberhasilan ini didukung oleh gaya bermain menyerang yang menarik dan pengelolaan tim yang efektif oleh Flick.
Telah membimbing timnya untuk meraih kemenangan secara konsisten. Dengan momentum yang kuat ini, Barcelona memiliki peluang besar untuk bersaing memperebutkan gelar utama dan menetapkan dominasinya di dunia sepak bola.
Baca Juga: Pertandingan Barcelona-Osasuna Ditunda Harus Dimainkan pada 27 Maret
Tantangan dan Kendala yang Dihadapi Barcelona
Meskipun memiliki peluang besar untuk mencetak rekor kemenangan beruntun, Barcelona menghadapi beberapa tantangan dan kendala yang signifikan. Salah satu tantangan utama adalah absennya beberapa pemain kunci seperti Raphinha dan Ronald Araujo, yang harus absen karena tugas internasional. Ketiadaan pemain-pemain penting ini dapat mempengaruhi keseimbangan tim dan mengurangi opsi taktis yang tersedia bagi pelatih Hansi Flick.
Selain itu, Barcelona memiliki catatan yang kurang baik saat bertemu dengan Osasuna di pertemuan pertama mereka. Dalam pertandingan tersebut, yang berlangsung di El Sadar pada 28 September 2024, Barcelona gagal meraih kemenangan. Hansi Flick melakukan rotasi besar dalam susunan pemainnya saat itu. Dengan memprioritaskan kebugaran tim untuk pertandingan Liga Champions melawan Young Boys.
Keputusan ini mengakibatkan hilangnya poin berharga di La Liga, yang menyoroti pentingnya menemukan keseimbangan yang tepat antara pengelolaan skuad dan performa di lapangan. Lebih lanjut, Barcelona akan bermain tanpa beberapa pemain kunci karena berbagai alasan. Raphinha dan Ronald Araujo tidak akan tersedia karena mereka masih dalam masa pemulihan setelah perjalanan panjang usai membela tim nasional masing-masing.
Pau Cubarsi mengalami cedera pergelangan kaki saat bermain untuk Spanyol melawan Belanda di UEFA Nations League. Absennya pemain-pemain ini menghadirkan kendala tambahan bagi Hansi Flick saat ia berusaha untuk meracik starting XI yang kompetitif dan meraih kemenangan melawan Osasuna.
