Real Madrid Mulai Menyusun Arah Baru Regenerasi Skuad!
Real Madrid mulai bergerak menyusun rencana jangka panjang tanpa banyak aktivitas mencolok pada bursa transfer Januari. Klub memilih bersikap tenang di permukaan, namun aktif melakukan evaluasi internal demi menjaga daya saing tim.

Agenda utama manajemen adalah regenerasi skuad, terutama di lini pertahanan yang mulai membutuhkan penyegaran. Beberapa pemain senior masuk dalam daftar evaluasi, seiring ambisi klub menjaga stabilitas jangka panjang.
Langkah peremajaan ini dilakukan secara selektif. Real Madrid tidak ingin melakukan perombakan besar yang berisiko mengganggu fondasi tim, baik secara teknis maupun finansial.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Ferland Mendy Masuk Daftar Pemain yang Dipertimbangkan Dilepas
Salah satu nama yang mencuat adalah Ferland Mendy. Bek kiri asal Prancis itu dinilai tidak lagi sepenuhnya masuk dalam rencana jangka panjang klub. Usianya yang kini menginjak 30 tahun menjadi salah satu pertimbangan utama.
Secara kualitas bertahan, Mendy masih dianggap mumpuni. Namun, masalah kebugaran yang kerap berulang membuat kontribusinya tidak konsisten sepanjang musim. Kondisi ini menjadi faktor krusial dalam evaluasi klub.
Real Madrid melihat potensi melepas Mendy sebagai langkah realistis untuk membuka ruang bagi pemain yang lebih bugar dan mampu tampil stabil. Regenerasi di sektor bek kiri pun menjadi prioritas.
Baca Juga: Barcelona Mulai Bergerak Cari Solusi Pertahanan Jelang Bursa Transfer!
Masalah Cedera dan Dampaknya pada Rencana Klub

Cedera yang dialami Mendy dalam beberapa musim terakhir membuat manajemen sulit mengandalkannya sebagai pilihan utama. Ketidakhadirannya pada momen-momen penting menjadi catatan serius bagi tim pelatih.
Kontinuitas permainan menjadi aspek yang sangat diperhitungkan oleh Real Madrid. Klub ingin pemain yang dapat tampil reguler tanpa gangguan kebugaran, terutama di lini pertahanan yang menuntut konsistensi tinggi.
Karena itu, meski Mendy masih punya kualitas, statusnya sebagai pemain rawan cedera membuatnya berada dalam posisi rentan. Real Madrid mulai mencari opsi yang lebih menjamin kestabilan tim.
Kontrak Panjang Jadi Penghambat Utama Penjualan
Masalah terbesar dalam rencana melepas Mendy adalah kontraknya. Bek kiri tersebut diketahui telah memperpanjang masa baktinya hingga 2027 atau bahkan 2028, meski dilakukan tanpa pengumuman besar.
Durasi kontrak yang panjang membuat posisi tawar Real Madrid menjadi tidak ideal. Klub sulit mendapatkan nilai transfer maksimal, sementara calon peminat harus mempertimbangkan risiko cedera sang pemain.
Dari sisi Mendy, tidak ada tanda-tanda keinginan untuk hengkang. Ia merasa nyaman di Madrid dan terlindungi oleh kontraknya. Situasi ini menempatkan manajemen pada dilema antara menjual, mempertahankan sebagai rotasi, atau menunggu waktu yang lebih tepat untuk mengambil keputusan. Simak terus pembahasan sepak bola liga spanyol terupdate lainnya hanya di ligaspanyol.id.
