LIGA SPANYOL

Informasi Terupdate Liga Spanyol

Lamine Yamal Buktikan Kelasnya dalam Kemenangan Spanyol atas Prancis

Bagikan

Lamine Yamal, bintang muda Spanyol berusia 17 tahun, menjadi sorotan utama dalam kemenangan 5-4 atas Prancis di semifinal Liga Bangsa-Bangsa UEFA. , akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.

Lamine-Yamal-Buktikan-Kelasnya-dalam-Kemenangan-Spanyol-atas-Prancis

Pemain Barcelona tersebut mencetak dua gol dan memberikan assist, membawa La Roja unggul 5-1 sebelum Prancis membalas di akhir pertandingan. Performa spektakulernya ini membuat pelatih Spanyol, Luis de la Fuente, menyebutnya sebagai “pernyataan” untuk Ballon d’Or.

tebak skor hadiah pulsa 100k  

De la Fuente tidak ragu memuji Yamal sebagai pemain terbaik dunia saat ini. “Dia telah menunjukkan bahwa ia pantas memenangkan Ballon d’Or,” ujarnya dalam wawancara dengan RTVE. Yamal sendiri, yang dinobatkan sebagai MVP pertandingan, tampil percaya diri dan dominan sepanjang laga, mengalahkan rivalnya, Ousmane Dembele dari PSG.

Sebelum pertandingan, Yamal mengaku tidak terlalu memikirkan persaingan Ballon d’Or, meski ia menyadari bahwa banyak yang menjadikan laga ini sebagai ajang pembuktian. “Jika itu yang diinginkan orang, saya senang,” katanya. Namun, ia menegaskan bahwa penghargaan tersebut seharusnya diberikan kepada pemain terbaik secara konsisten sepanjang tahun.

AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!

aplikasi shotsgoal  

Duel Sengit Yamal vs. Dembele

Laga semifinal ini sempat dianggap sebagai pertarungan langsung antara Lamine Yamal dan Dembele dalam perebutan Ballon d’Or. Yamal, yang musim ini memenangkan LaLiga dan Copa del Rey bersama Barcelona, tampil jauh lebih efektif dibandingkan Dembele. Ia tidak hanya mencetak dua gol, tetapi juga terlibat dalam pembangunan serangan Spanyol, termasuk assist untuk gol pembuka Nico Williams.

Sementara itu, Dembele, yang baru saja memenangkan Liga Champions bersama PSG, justru tampak kurang berpengaruh. Ia diganti setelah Spanyol mencetak gol kelima dan gagal memberikan dampak signifikan bagi Prancis. Performa kontras kedua pemain ini semakin memperkuat klaim bahwa Yamal layak menjadi kandidat utama Ballon d’Or tahun ini.

Rekan setim Yamal di Spanyol, Nico Williams, juga mendukungnya. “Saya berharap dia memenangkan Ballon d’Or,” kata Williams. Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Rafael Louzan, bahkan menyatakan bahwa penampilan Yamal “membuktikan” bahwa ia pantas meraih penghargaan bergengsi tersebut.

Baca Juga: Barcelona Berharap Terhindar dari Sanksi Berat UEFA Terkait FFP

Spanyol Bertahan dari Comeback Prancis

Spanyol-Bertahan-dari-Comeback-Prancis

Meski sempat unggul besar, Spanyol harus bertahan dari tekanan keras Prancis di akhir pertandingan. Gol spektakuler Rayan Cherki, gol bunuh diri Dani Vivian, dan sundulan Randal Kolo Muani hampir membawa Les Bleus menyamakan kedudukan. Namun, Spanyol berhasil mempertahankan keunggulan tipis 5-4 hingga peluit akhir berbunyi.

Yamal mengakui bahwa Prancis adalah tim tangguh. “Mereka punya pemain kelas dunia yang terus mendorong sampai akhir,” ujarnya. Namun, ia bangga dengan ketahanan timnya. “Kami sangat senang bisa memenangkan pertandingan ini,” tambahnya.

Kemenangan ini mengantarkan Spanyol ke final melawan Portugal, sementara Prancis akan menghadapi Jerman dalam perebutan tempat ketiga. Yamal menyadari bahwa final akan menjadi pertandingan sengit. “Portugal juga punya pemain hebat seperti Cristiano Ronaldo,” katanya.

Prospek Yamal dan Final Menantang vs. Portugal

Dengan performa gemilangnya, Yamal semakin kuat dianggap sebagai calon penerima Ballon d’Or. De la Fuente dan sejumlah pihak di Spanyol terus mendorong agar pemain muda ini diakui secara global. “Segala yang dilakukannya selalu mengejutkan,” kata Louzán.

Final melawan Portugal akan menjadi ujian terakhir Yamal dan Spanyol. Jika ia kembali tampil brilian dan membawa negaranya juara, klaimnya atas Ballon d’Or akan semakin sulit terbantahkan. Yamal sendiri tampak fokus. “Kami ingin membawa trofi kembali ke Spanyol,” ujarnya penuh keyakinan.

Pertandingan final di Munich pada Minggu mendatang tidak hanya memperebutkan gelar, tetapi juga bisa menjadi momen bersejarah bagi Yamal. Jika ia berhasil memimpin Spanyol meraih kemenangan, namanya akan semakin dikaitkan dengan penghargaan individu tertinggi dalam sepak bola dunia. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita liga spanyol terbaru lainnya hanya dengan klik ligaspanyol.id.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Copyright © All rights reserved. | Newsphere by AF themes.