Hansi Flick Perpanjang Kontrak dengan Barcelona Setelah Raih Treble Domestik
Hansi Flick resmi perpanjang kontrak dengan Barcelona setelah membawa klub meraih treble domestik di musim pertamanya. Pelatih asal Jerman tersebut menandatangani perpanjangan hingga 2028, mengukuhkan posisinya sebagai arsitek kesuksesan Barca. LIGA SPANYOL, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Di bawah asuhannya, Barcelona berhasil memenangkan LaLiga, Copa del Rey, dan Supercopa Spanyol. Prestasi ini sekaligus mengakhiri puasa gelar musim sebelumnya, di mana Barca hanya finis di posisi runner-up.
Tak hanya di level domestik, Flick juga membawa Barcelona kembali ke panggung semifinal Liga Champions setelah lima tahun terakhir. Meski akhirnya kalah dari Inter Milan setelah perpanjangan waktu, kemajuan ini menunjukkan perkembangan signifikan dibanding performa tim di musim sebelumnya.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Filosofi Kontrak Jangka Pendek yang Unik
Meski Barcelona sempat menawarkan kontrak jangka panjang, Flick lebih memilih perpanjangan dengan durasi lebih pendek. Pelatih berusia 60 tahun ini dikenal dengan prinsipnya yang lebih fleksibel dalam hal komitmen kontrak.
“Saya bukan tipe pelatih yang ingin mengikat diri selama tiga tahun atau lebih. Kami baru memulai proyek ini, dan saya lebih suka mengevaluasi tahun demi tahun,” ujar Flick pada April lalu.
Pendekatan ini menunjukkan kepercayaan dirinya untuk terus membangun tim tanpa terikat kontrak panjang. Flick juga menegaskan bahwa ia masih memiliki banyak ide dan energi untuk mengembangkan potensi skuad Barcelona ke level yang lebih tinggi.
Baca Juga: Masalah Serius Jude Bellingham Buat Real Madrid Pusing, Dilema Besar Menanti
Transformasi Gaya Bermain dan Mentalitas Tim
Salah satu perubahan terbesar di bawah Flick adalah transformasi gaya bermain Barcelona. Dari tim yang sempat kesulitan mencetak gol, Barca kini kembali menjadi kekuatan ofensif yang ditakuti di Eropa.
Flick menerapkan sistem pressing tinggi dan serangan cepat, mirip dengan gaya yang ia sukseskan bersama Bayern Munich. Pendekatan ini berhasil memaksimalkan potensi pemain muda seperti Gavi dan Pedri, sekaligus menghidupkan kembali performa bintang seperti Robert Lewandowski.
Tak hanya secara taktis, Flick juga berhasil membangun mentalitas pemenang di skuad ini. Kemenangan treble domestik menjadi bukti bahwa tim telah menemukan kembali identitasnya sebagai raksasa Eropa.
Tantangan ke Depan dan Persiapan Musim Baru
Dengan kontrak baru yang ditandatangani, Flick kini fokus mempersiapkan Barcelona untuk musim 2024/2025. Tantangan terbesarnya adalah mempertahankan dominasi domestik sekaligus bersaing di Liga Champions.
Barca akan menjalani jeda musim panas yang cukup panjang karena tidak terlibat dalam Piala Dunia Antarklub. Momen ini bisa dimanfaatkan untuk merekrut pemain baru dan mematangkan strategi.
“Kami masih punya banyak pekerjaan untuk membuat tim ini semakin kuat. Saya yakin dengan komitmen pemain dan manajemen, kami bisa mencapai lebih banyak hal,” tegas Flick. Dengan fondasi yang sudah dibangun, Barcelona berpeluang kembali menjadi penguasa Eropa di era Flick. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita liga spanyol terbaru lainnya hanya dengan klik ligaspanyol.id.
