Luka Modric Punya 3 Tujuan dan Segera Gabung Klub Baru?

Luka Modric, sang legenda Real Madrid, telah resmi mengumumkan bahwa masa baktinya di Santiago Bernabeu akan segera berakhir setelah pertandingan terakhir musim ini dan turnamen FIFA Club World Cup musim panas 2025.

Setelah 13 tahun membela Los Blancos dengan penuh prestasi gemilang. Gelandang asal Kroasia ini siap melangkah ke babak baru dalam kariernya. Pertanyaannya kini adalah, ke mana Modric akan berlabuh selanjutnya? Berikut ini tiga tujuan paling mungkin yang tengah menjadi sorotan dalam perjalanan karier Modric berikutnya, langsung saja klik link LIGA SPANYOL.

Kabar Gembira bagi pecinta bola, khususnya Timnas Garuda. Ingin tau jadwal timnas dan live streaming pertandingan timnas? Segera download!

Menyambut Tantangan Baru di Major League Soccer (MLS), Amerika Serikat

MLS telah menjadi surga bagi banyak pemain bintang yang ingin melanjutkan karier di akhir masa bermain mereka. Di sinilah Lionel Messi memilih menetap, bergabung dengan Inter Miami yang dimiliki oleh David Beckham. Sebuah proyek ambisius yang menggaet banyak nama besar termasuk Luis Suarez, Sergio Busquets, dan Jordi Alba.

Modric diyakini juga tertarik pada opsi ini, mengingat penampilannya yang terus mengesankan dan keinginannya untuk tetap bermain kompetitif menjelang Piala Dunia 2026 bersama Kroasia. Inter Miami nampaknya menjadi kandidat kuat untuk menyambut kedatangan Modric.

Klub ini bisa memanfaatkan kemampuan dan pengalaman Modric untuk memperkuat lini tengah mereka sekaligus mengangkat profil liga dan klub. Selain itu, MLS menawarkan kondisi yang mendukung untuk kehidupan keluarga dan masa pensiun yang nyaman. Sesuatu yang menjadi pertimbangan penting bagi Modric yang sekarang berusia 39 tahun.

Petualangan di Liga Arab Saudi Bersama Klub Al Nassr dan Kembali ke Dinamo Zagreb, Kroasia

Selain MLS, Liga Arab Saudi juga telah menjadi magnet tersendiri bagi para pemain kelas dunia yang ingin mengakhiri karier mereka dengan menarik. Modric dikabarkan memiliki tawaran dari klub Al Nassr. Berharap dapat memanfaatkan kemitraannya bersama Marcelo Brozovic di tim nasional Kroasia untuk menciptakan duo yang efektif di sana. Liga ini menawarkan peluang finansial yang luar biasa, sehingga bisa menjadi pilihan menarik bagi Modric di fase akhir kariernya.

Meski demikian, pilihan Modric untuk berkompetisi di Liga Arab harus dipertimbangkan dengan matang terkait kondisi fisik. Serta kualitas kompetisi yang sedikit berbeda dibandingkan liga-liga Eropa atau Amerika Serikat. Namun, pengalaman dan kelas Modric tentu akan menjadi nilai tambah bagi Al Nassr dan juga akan memperkaya profil liga tersebut.

Sebagai mantan pemain Dinamo Zagreb, tempat Modric memulai karier profesionalnya. Pilihan pulang kampung selalu menjadi pertimbangan emosional untuk legenda ini. Namun menurut beberapa laporan, Kroasia dan fans di tanah air sangat menginginkan Modric untuk mengakhiri kariernya dengan membela Dinamo. Sayangnya, Modric diperkirakan belum memiliki niat kuat untuk kembali ke klub masa kecilnya dan lebih cenderung untuk mencari tantangan yang menawarkan kondisi bermain dan atmosfer kompetitif yang masih tinggi.

Baca Juga: Barcelona Tak Akan Cari Pengganti Lewandowski? Begini Penjelasan Deco!

Ambisi dan Prioritas Luka Modric Saat Ini

Walau sudah menyatakan akan meninggalkan Real Madrid, Modric tidak berniat pensiun langsung. Ia masih memiliki ambisi untuk bermain hingga Piala Dunia 2026 dan ingin memastikan bahwa ia tetap dalam kondisi prima untuk mengabdi pada negaranya di turnamen tersebut. Hal ini juga yang menjadi alasan mengapa ia pernah ingin memperpanjang kontraknya di Madrid meskipun dalam peran yang berkurang dan dengan gaji yang disesuaikan.

Selain itu, keterlibatan Modric sebagai salah satu pemegang saham minoritas di klub Swansea City. Berada di Championship Liga Inggris, menimbulkan spekulasi tentang kemungkinan ia mengambil langkah yang tidak lazim dengan bermain di liga tersebut. Jika peluang itu terwujud, akan menjadi momen luar biasa bagi kariernya sekaligus memberikan warna baru perjalanan Modric setelah bertahun-tahun bersinar di panggung utama Eropa.