Pamit dengan Haru, Ini Pesan Perpisahan Menyentuh dari Carlo Ancelotti untuk Madridista
Perpisahan Carlo Ancelotti dengan Real Madrid diwarnai dengan suasana emosional yang mendalam, sekaligus pesan terbuka yang menyentuh hati para penggemar setia klub.
Dalam unggahan media sosialnya, Ancelotti menyampaikan rasa terima kasih dan kenangan indah selama dua masa jabatannya sebagai pelatih di klub raksasa tersebut.
Ia tak hanya mengenang gelar dan prestasi. Tetapi juga mengungkapkan betapa besar arti kebersamaan dan cinta yang terjalin antara dirinya dengan Madridista. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola menarik hari ini yang telah dirangkum oleh LIGA SPANYOL.
Perpisahan Emosional dan Refleksi Ancelotti
Carlo Ancelotti mengungkapkan betapa berartinya kesempatan kedua yang diberikan Real Madrid kepadanya sejak kepulangannya pada tahun 2021. “Hari ini kita kembali berpisah. Hari ini sekali lagi saya membawa dalam hati setiap momen yang saya jalani dalam masa kedua saya sebagai pelatih Real Madrid,” tulisnya Ancelotti di media sosial.
Ia menyebutkan bahwa masa jabatannya bukan hanya diwarnai gelar, namun juga emosi mendalam dan kebanggaan mewakili lambang besar klub. Lebih dari sekadar refleksi karier, pesan ini menjadi cerminan kasih sayang Ancelotti kepada klub dan para pendukungnya yang setia.
“Ini adalah tahun-tahun yang tak terlupakan, perjalanan luar biasa yang penuh emosi, gelar, dan yang terpenting, kebanggaan mewakili lambang ini,” tambahnya, menegaskan betapa luar biasanya perjalanan yang dia lewati bersama Madridistas. Kata-kata tersebut menggambarkan ikatan yang tidak terputus antara pelatih dan klub.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Terima Kasih kepada Klub, Pemain, dan Penggemar
Sebagai bentuk penghormatan, Ancelotti menyampaikan terima kasih mendalam kepada Presiden Florentino Perez, staf, pemain, dan penggemar yang telah menjadi bagian dari perjalanannya. Ia mengakui dukungan yang selalu diterimanya selama dua periode menjabat. Serta menyebut para penggemar sebagai “sosok istimewa yang selalu membuat saya merasa menjadi bagian dari mereka.”
Lebih jauh ia menyoroti bahwa keberhasilan yang diraih bukan hanya soal gelar, tetapi juga cara mereka mencapainya bersama-sama. “Apa yang telah kita capai bersama akan selalu dikenang oleh Madridisimo… bukan hanya karena keberhasilan, tetapi karena cara kita meraihnya,” ujar Ancelotti dengan penuh semangat, mengenang malam-malam magis di Santiago Bernabeu yang menjadi bagian penting sejarah sepak bola dunia.
Ucapan terima kasih ini menunjukkan betapa besar rasa hormat dan kasihnya Ancelotti kepada semua pihak yang mendukung dan bersama-sama mengangkat nama Real Madrid menjadi yang terbaik.
Baca Juga: Luka Modric Punya 3 Tujuan dan Segera Gabung Klub Baru?
Prestasi Gemilang Ancelotti Bersama Real Madrid
Selama dua periode mengarsiteki Real Madrid, Carlo Ancelotti meraih prestasi yang mengukir namanya dalam sejarah klub. Ia memenangkan total 15 trofi, termasuk dua gelar Liga Champions pada 2014 dan 2022. Namun, yang menjadikannya pelatih pertama yang meraih empat trofi Liga Champions dalam sejarah sepak bola.
Kesuksesan luar biasa ini menegaskan posisi Ancelotti sebagai pelatih tersukses dalam sejarah Real Madrid. Selain gelar Liga Champions, ia juga mempersembahkan berbagai trofi domestik dan internasional lainnya. Menunjukkan kemampuannya dalam menjaga konsistensi dan keharmonisan tim.
Prestasi tersebut tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi. Tetapi juga simbol kejayaan yang akan selalu dikenang oleh para Madridistas di seluruh dunia. Karena Ancelotti mampu membangun tim juara yang penuh karakter dan semangat juang tinggi.
Ikatan Abadi dan Harapan Masa Depan
Meskipun kepergian Ancelotti menandai akhir masa jabatannya di Real Madrid. Ia menegaskan ikatan emosional dan kepemilikannya kepada klub akan selalu abadi. “Sekarang petualangan baru dimulai, tapi ikatan saya dengan Real Madrid adalah abadi. Sampai jumpa lagi, Madridistas!” katanya penuh kehangatan.
Rumor menyebutkan bahwa Ancelotti akan menangani Timnas Brasil selanjutnya, namun hal tersebut belum dikonfirmasi secara resmi. Baginya, Real Madrid bukan sekadar klub biasa, melainkan keluarga dan rumah kedua yang akan terus ia cintai.
Sebagai penutup yang khas, Ancelotti mengucapkan, “Hala Madrid y nada mas!”, sebuah kalimat yang sarat makna dan jadi semangat hidup para penggemar Madrid yang melambangkan kecintaan dan loyalitas tanpa batas kepada klub legendaris tersebut. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola liga spanyol terupdate lainnya hanya dengan klik ligaspanyol.id.